Wednesday 3 June 2015

SEJARAH ASAL MUASAL KERAMAT GURU BANDAN. YG BERADA DIDAERAH KAMPUNG MALAKA. KELURAHAN ROROTAN KECAMATAN CILINCING JAKARTA UTARA.

PADA TAHUN 1670.M.
Dipelabuhan Sunda kelapa. Kedatangan serombongan tamu yg datang dari kepulauan sulawesi yg tepatnya dari kerajaan gowa makasar.
Rombongan tsb terdiri dari orang orang Makasar, orang Bugis, dan Orang orang dari Bone..
Mereka adalah bekas pasukan perang dari kerajaan Gowa makasar.
Mereka datang kepelabuhan sunda kelapa di Pimpin oleh seorang ulama yg bernama.
IMALOMBASE MUHAMMAD BANDAN.
Beliau adalah anak pertama dari.
SULTHAN MALIKUS SYAHID. Raja Gowa ke 15.
IMALOMBASE MUHAMMAD BAKIR. Yg menjadi sultan ke 16. Dikerajaan Gowa. Yg lebih dikenal dgn SULTHAN HASANUDIN. adalah adik kandung dari imalombase muhammad Bandan.Anak kedua dari. SULTHAN MALIKUS SYAHID.
Dikarenakan imalombase muhammad Bandan lebih suka memperdalam ilmu agama, ketika akan diangkat menjadi sulthan dikerajaan Gowa beliau menolaknya dan menyerahkan tahta tsb kepada Adiknya, yaitu imalombase muhammad bakir, atau karaeng Hasanudin, beliau disebut juga dgn nama kecil DAENG MANGEPE.
KETIKA SULTHAN HASANUDIN WAFAT DAN KERAJAAN GOWA DIHANCURKAN BELANDA JIWA IMALOMBASE MUHAMMAD BANDAN SANGAT TERPUKUL SEKALI
Kemudian barulah beliau menghimpun sisa sisa pasukan kerajaan Gowa. Untuk mengadakan perlawanan terhadap belanda.
MAKSUD KEDATANGAN.
Pasukan tentara dari gowa ke Batavia adalah untuk menggempur pasukan tentara V.O.C kerajaan Hindia Belanda, yg bermarkas di dekat pelabuhan Sunda kelapa.
Tujuannya adalah untuk menghancurkan markas pasukan voc belanda dari jarak dekat.
Hal ini mereka lakukan untuk membalas dendam atas tindakan belanda terhadap kerajaan Gowa.
karena pada tahun 1669.M. Kerajaan Gowa telah dihancurkan oleh pasukan belanda.
penyerangan ke Batavia dilakukan.
SETELAH WAFATNYA, SULTHAN HASANUDIN.
ATAU IMALOMBASE MUHAMMAD BAKIR.
Pada tahun 1670. M.
Beliau wafat dlm usia 39 tahun.
Bekas pasukan kerajaan gowa yg dipimpin imalombase Muhammad Bandan berangkat dari kerajaan gowa menuju ke batavia dan kapal mereka berlabuh di dekat pelabuhan sunda kelapa pada thn. 1670. M
Kemudian mereka mendirikan perkemahan dilokasi tsb.. Dikarenakan posisi perkemahan mereka terlalu dekat pada achirnya kegiatan mereka tercium belanda, yg awalnya mau menggempur belanda, tetapi malah mereka yg digempur belanda.
Dan pasukan mereka berlarian ke arah timur banyak pula yg menjadi korban ditempat perkemahan tersebut.
Dan lokasi bekas mereka mendirikan perkemahan kimi disebut Kampung BANDAN.
DALAM PELARIAN MEREKA MEMASUKI PELABUHAN MUARA SUNDA ATAU MARUNDA.
Dgn beberapa kapal yg tidak begitu besar mereka terus menelusuri sungai Tiram, dan rawa rawa, maka sampailah mereka dirawa Rotan.
Rawa Rotan Sekarang disebut ROROTAN. Kemudian Mereka mendarat ditempat tsb dan Rawa bekas pendaratan mereka sekarang disebut RAWA BUGIS. Ditempat tsb mereka mebabat hutan hutan bakau kemudian mereka membangun perkampungan, dan perkampungan mereka sampai saat ini disebut kampung MALAKA.
Dikampung inilah imalombase muhammad bandan menggembleng pasukan tentaranya dgn tatanan pengilmuan,
mulai dari ilmu bela diri. Ilmu kebathinan tdk luput pula beliau mendidik ilmu agama.
Para pasukan diajarkan pula agar hidup membaur dgn masyarakat penduduk setempat agar dapat mengelabui pasukan Kompeni Belanda. pasukan Imalombase muhammad Bandan melakukan serangan terhadap belanda dgn cara bergerilya, baik secara berkelompok maupun per orangan.
Dari cara seperti inilah achirnya pasukan kompeni belanda menjadi kewalahan.
Dan sini pula lahir seorang jagoan atau jawara yg bernama
MARDAN. Dalam dialek makasar MARDAN berubah menjadi MADANG. Oleh masyarakat betawi disebut BANG MADANG.
Dan bang madang terkenal sebagai jagoan SUNGAI NIRI. Dan makam beliau menjadi makam keramat yg disebut KERAMAT SUNGAI NIRI. Atau Keramat Kumpi Madang Sampai sekarang.
DIKAMPUNG MALAKA INI IMALOMBASE MUHAMMAD
BANDAN MENJADI GURU BESAR AGAMA ISLAM.
Murid murid beliau banyak sekali, mereka berdatangan dari berbagai kampung dan sekitarnya.
Dan nama beliau menjadi terkenal dgn sebutan GURU BANDAN.
Dan konon Ceritanya Beliau wafat dalam usia 150.Tahun. MAKAM BELIAU MENJADI MAKAM KERAMAT. Masyarakat menyebutnya
KERAMAT GURU BANDAN.
Konon menurut Cerita masyarakat setempat beliau adalah kakek buyutnya BANG PITUNG JAGO BETAWI.

3 comments:

  1. Terima kasih sy ucapkan kepada para sadulur yg telah membaca artikel ini ... dan mohon maaf untuk menghidari adanya kesalahfahaman ... silahkan di kroscek lagi ... dari mulai tahun/abad kisah dari artikel sy ini. Trimakasih

    ReplyDelete
  2. Kalu ditinjau dari kelogisan, konten artikel ini LOGIS. 👍👍

    ReplyDelete
  3. Kalu ditinjau dari kelogisan, konten artikel ini LOGIS. 👍👍

    ReplyDelete